Penerjemah memiliki peran yang tak terbantahkan dalam memperkaya dan mengembangkan sastra global. Di Indonesia, jejak penerjemah telah memberikan kontribusi besar dalam membuka akses terhadap karya-karya sastra dari berbagai penjuru dunia, serta memperkenalkan karya sastra Indonesia ke mata dunia. Peran mereka tidak hanya terbatas pada menerjemahkan kata demi kata, tetapi juga sebagai jembatan budaya yang menghubungkan beragam kearifan lokal dengan kekayaan sastra dunia.
Sebagai negara dengan banyak suku, budaya, dan bahasa, Indonesia memiliki penerjemah-penerjemah berbakat yang mampu mengartikan berbagai sastra dari berbagai bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia, serta sebaliknya. Proses penerjemahan tidak sekadar mentransfer kata, tetapi juga memastikan bahwa nuansa, pesan, dan makna dari karya sastra asli tetap terjaga dalam bahasa sasaran.
Jejak penerjemah Indonesia tak hanya terlihat dalam menerjemahkan karya sastra dari luar negeri ke dalam bahasa Indonesia, tetapi juga dalam memperkenalkan karya sastra Indonesia kepada pembaca global. Melalui terjemahan bahasa asing, karya sastra Indonesia menjadi lebih dikenal dan dihargai oleh komunitas internasional. Penerjemah menjadi duta sastra Indonesia yang membawa kearifan lokal ke panggung dunia.
Tantangan utama yang dihadapi penerjemah adalah menemukan padanan kata yang sesuai agar cerita dan gaya penulisan dalam karya sastra dapat dipahami dan dinikmati oleh pembaca dari berbagai latar belakang budaya dan bahasa. Penerjemah harus memahami dengan mendalam konteks sosial, budaya, dan sejarah dari karya sastra yang mereka terjemahkan, sehingga dapat menghadirkan pengalaman membaca yang autentik bagi pembaca di berbagai negara.
Penerjemah Indonesia juga berperan dalam menghadirkan nuansa lokal yang khas dalam terjemahan. Dalam menerjemahkan karya sastra asing ke dalam bahasa Indonesia, penerjemah sering kali menggunakan kiasan, ungkapan, dan istilah budaya Indonesia yang memberikan kekhasan tersendiri pada terjemahan tersebut. Di sisi lain, saat menerjemahkan karya sastra Indonesia ke bahasa asing, mereka berusaha agar kearifan lokal dapat tetap terpancar dan dirasakan oleh pembaca internasional.
Peran jasa penerjemah tersumpah di Indonesia dalam pengembangan sastra global tidak hanya berdampak pada pengenalan karya sastra Indonesia di dunia internasional, tetapi juga memperkaya perbendaharaan sastra dunia dengan membawa karya-karya hebat dari penulis Indonesia ke dunia. Karya sastra Indonesia yang diterjemahkan menjadi jendela bagi dunia untuk melihat keanekaragaman dan keindahan budaya serta pemikiran dalam masyarakat Indonesia.
Menerjemahkan sastra adalah seni yang kompleks dan penuh tantangan, tetapi penerjemah Indonesia telah membuktikan bahwa mereka mampu menghadapi tantangan tersebut dengan kepiawaian dan dedikasi. Jejak penerjemah Indonesia dalam memperkaya dan mengembangkan sastra global memberikan harapan bahwa sastra akan terus menjadi sarana penting untuk memahami dan menghargai keberagaman budaya di seluruh dunia.